Senin, 28 Mei 2012

Warga Malang Minta Film KvsK Tampil di YouTube





Penantian masyarakat Malang, Jawa Timur untuk bisa menyaksikan film Kita versus Korupsi (KvsK) akhirnya terpenuhi. Club Indonesia Bersih (CIB) dan GUSDURian, sebuah komunitas pecinta Gus Dur, memutar film KvsK di Cinema XXI Malang Town Square (Matos), Jalan Veteran No. 2, Malang, Sabtu (26/5). Kegiatan ini merupakan rangkaian roadshow KvsK di Malang selama empat hari, Sabtu hingga Selasa (29/5) dengan tema “Merawat Kejujuran, Menolak dan Melawan Korupsi”.

Sebanyak 250 penonton hadir di pemutaran film Kvsk hari pertama. Diantaranya dari kalangan kaum muda khususnya pelajar dan mahasiswa, pendidik dan orang tua, seniman dan budayawan, aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan penggiat anti korupsi, serta masyarakat umum.

Hadir pula Sekretaris Jenderal Transparency International (TI) Indonesia Teten Masduki, sutradara film “Psstt…Jangan Bilang Siapa-Siapa” Chairun Nisa dan Renggani Puspandiya, pemain film “Rumah Perkara”.

Dalam diskusi usai pemutaran film, Rahim, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Brawijaya Malang mengaku takjub menyaksikan film KvsK. “Awalnya saya berpikir mungkin Pak Menteri (Menkum HAM Amir Syamsuddin-red) lebay ketika mengatakan orang jujur pasti menangis melihat film ini. Saya juga menangis di film kedua dan ketiga,”ungkapnya.

Rahim berharap seluruh masyarakat Indonesia berkesempatan menonton film KvsK. “Semoga melalui film ini bisa menjadi gerakan anti korupsi. Dimulai dari diri kita dan keluarga, sebab kita adalah cerminan rumah kita. Korupsi bukan hanya persoalan hukum. Mari katakan ‘TIDAK’ untuk korupsi dan beraksi nyata,”tandasnya.

Bayhaqi, penonton lain yang juga kru TV9, sebuah televisi lokal di Malang, menyatakan korupsi seperti sebuah penyakit yang mewabah. “Melihat film ini seperti melihat diri kita sendiri,”ujarnya. 

Dari keempat film pendek di KvsK, ia tersentuh dengan film ketiga berjudul “Selama Siang, Rissa!” karya sutradara Ine Febrianti. “Kita mengagungkan kejujuran seperti kita mengagungi Baharuddin Lopa, tapi kita tidak pernah menirunya. Jadilah orang terhormat, apapun profesi Anda,”pesan Bayhaqi.

KvsK di YouTube

Dalam kesempatan ini, para penonton juga meminta film KvsK ditampilkan di video YouTube, supaya masyarakat lebih mudah untuk mengakses film tersebut. “Kalau bisa film ini ada di YouTube, agar lebih mudah bagi masyarakat untuk mengakses,” kata penonton.

Pada akhir acara, diadakan aksi penandatanganan anti korupsi di spanduk berukuran 2 x 5 meter. 

Sementara itu, di hari kedua roadshow, panitia menggelar talkshow di Jawa Pos Media Televisi (JTV) Biro Malang. Hadir sebagai nara sumber Teten Masduki, Chairun Nisa, dan Renggani Puspandiya. Diskusi berlangsung seputar ide pembuatan film, pembiayaan film, dan berbagi pengalaman selama proses pembuatan film. (Sofia Setyorini/RSD)


0 komentar:

Posting Komentar

 

Kita vs Korupsi Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger